Ada banyak strategi yang sedang dipersiapkan oleh TVS untuk menghadapi persaingan motor tahun 2014 mendatang. Kata Chief Marketing Officer (CEO) PT. TVS Motor Company Indonesia Herry B. Dragono
Salah satu strategi TVS adalah dengan memperkuat brand image. TVS ingin masyarakat yakin dan percaya pada sepeda motor asal India tersebut. Ini merupakan perjuangan yang akan dilakukan oleh TVS, walaupun sangat berat tapi tidak boleh menyerah.
"Di awal Februari kami akan meluncurkan motor sport baru untuk Indonesia. Mesinnya 125 cc," kata Herry. Motor sport anyar TVS tersebut didesain khusus untuk Indonesia. "Model dan bodynya dibuat khusus dengan melihat kebutuhan yang ada di Indonesia," ungkap Herry.
Sementara ini TVS Apache RTR sendiri saat ini merupakan motor sport yang memiliki desain ergonomis bernuansa balap, dengan lekukan desain tajam yang menawan. Salah satu yang sangat mencolok adalah desain headlamp yang disebut Beast Inspired Head Lamps, yakni desain lampu utama yang dilengkapi LED menyerupai sepasang mata buas yang menatap tajam. Berfungsi pada siang dan malam, berpadu fitur Automatic Headlamp On (AHO) untuk keamanan berkendara.
Didukung pula dengan tangki kekar atau Muscled Tank yang dirancang aerodinamis untuk meminimalisasi hambatan angin dikombinasi dengan lekukan desain agresif air scoop yang diklaim mampu menurunkan panas mesin sampai 10 derajat.
Makin lengkap, TVS Apache All New RTR Series ini juga disematkan panel indikator atau Sculpted Digital Display berdesain canggih, agresif dan lengkap. Tak ketinggalan, spidometernya juga sudah dilengkapi teknologi countdown-on-ignition. Juga pengendara bisa mencatat jarak jelajah (trip meter), akselerasi dan waktu tempuh (top speed) bersama TVS Apache RTR-nya.
Dapur pacu ada dua pilihan 180 cc dan 160 cc. Untuk mesin 180 cc, TVS memberi mesin berkarakter oversquare engine yang mampu menghasilkan daya kuda 17,03 dk dan mampu menggapai jarak 0-60 km/jam hanya dalam waktu 4,2 detik. Secara keseluruhan desain balap yang radikal dan aerodinamis juga terpancar pada Muscled Tail Cowl dan Muscled Engine Cowl.
Sementara pilihan mesin 160 cc disokong mesin 4 tak berkapasitas 159,7 cc dengan boreXstroke 62x52,9 mm. Kekuatan 15,2 hp di 8.500 rpm dengan torsi maksimum 13,1 Nm di kitiran mesin 6.000 rpm juga membuat para pengendara cukup terpuaskan. Motor dapat melaju kencang bila diinginkan.
TVS pada tahun 2014 akan mengeluarkan dua model skutik injeksi untuk menemani TVS Dazz yang sudah lebih dahulu dilahirkan di Indonesia.
"Pertengahan tahun 2014 nanti matik baru akan hadir untuk menyasar pasar perkotaan," kata Herry. Motor skutik yang namanya masih dirahasiakan itu menurutnya akan menggendong mesin 125 cc dan 110 cc.
Strategi TVS untuk menyambut datangnya tahun 2014 ini semoga bisa lebih baik dibanding dengan tahun 2013, semoga masyarakat lebih mengenal produk yang istimewa selain dari pabrikan Jepang.
sumber berita: Detik.com
Salah satu strategi TVS adalah dengan memperkuat brand image. TVS ingin masyarakat yakin dan percaya pada sepeda motor asal India tersebut. Ini merupakan perjuangan yang akan dilakukan oleh TVS, walaupun sangat berat tapi tidak boleh menyerah.
"Di awal Februari kami akan meluncurkan motor sport baru untuk Indonesia. Mesinnya 125 cc," kata Herry. Motor sport anyar TVS tersebut didesain khusus untuk Indonesia. "Model dan bodynya dibuat khusus dengan melihat kebutuhan yang ada di Indonesia," ungkap Herry.
Sementara ini TVS Apache RTR sendiri saat ini merupakan motor sport yang memiliki desain ergonomis bernuansa balap, dengan lekukan desain tajam yang menawan. Salah satu yang sangat mencolok adalah desain headlamp yang disebut Beast Inspired Head Lamps, yakni desain lampu utama yang dilengkapi LED menyerupai sepasang mata buas yang menatap tajam. Berfungsi pada siang dan malam, berpadu fitur Automatic Headlamp On (AHO) untuk keamanan berkendara.
Didukung pula dengan tangki kekar atau Muscled Tank yang dirancang aerodinamis untuk meminimalisasi hambatan angin dikombinasi dengan lekukan desain agresif air scoop yang diklaim mampu menurunkan panas mesin sampai 10 derajat.
Makin lengkap, TVS Apache All New RTR Series ini juga disematkan panel indikator atau Sculpted Digital Display berdesain canggih, agresif dan lengkap. Tak ketinggalan, spidometernya juga sudah dilengkapi teknologi countdown-on-ignition. Juga pengendara bisa mencatat jarak jelajah (trip meter), akselerasi dan waktu tempuh (top speed) bersama TVS Apache RTR-nya.
Dapur pacu ada dua pilihan 180 cc dan 160 cc. Untuk mesin 180 cc, TVS memberi mesin berkarakter oversquare engine yang mampu menghasilkan daya kuda 17,03 dk dan mampu menggapai jarak 0-60 km/jam hanya dalam waktu 4,2 detik. Secara keseluruhan desain balap yang radikal dan aerodinamis juga terpancar pada Muscled Tail Cowl dan Muscled Engine Cowl.
Sementara pilihan mesin 160 cc disokong mesin 4 tak berkapasitas 159,7 cc dengan boreXstroke 62x52,9 mm. Kekuatan 15,2 hp di 8.500 rpm dengan torsi maksimum 13,1 Nm di kitiran mesin 6.000 rpm juga membuat para pengendara cukup terpuaskan. Motor dapat melaju kencang bila diinginkan.
TVS pada tahun 2014 akan mengeluarkan dua model skutik injeksi untuk menemani TVS Dazz yang sudah lebih dahulu dilahirkan di Indonesia.
"Pertengahan tahun 2014 nanti matik baru akan hadir untuk menyasar pasar perkotaan," kata Herry. Motor skutik yang namanya masih dirahasiakan itu menurutnya akan menggendong mesin 125 cc dan 110 cc.
Strategi TVS untuk menyambut datangnya tahun 2014 ini semoga bisa lebih baik dibanding dengan tahun 2013, semoga masyarakat lebih mengenal produk yang istimewa selain dari pabrikan Jepang.
sumber berita: Detik.com
Belum ada tanggapan untuk "Strategi TVS menghadapi tahun 2014"
Posting Komentar
Terima kasih telah berkunjung ke blog ini, silahkan berikan komentar terkait artikel diatas.