Perjalanan Menuju Suzuki Bike Meet Kopeng yang Berkesan

Perjalanan menuju Suzuki Bike Meet di Kopeng Salatiga pada tanggal 25 Nopember 2017 kemarin memberikan pengalaman tersendiri bagi saya. Saya memutuskan berangkat sendiri dari Kudus menuju Salatiga dengan jarak kurang lebih 80 km dengan menggunakan sepeda motor. Sebenarnya saya sudah ditawari oleh pihak Suzuki untuk ikut bareng dengan rombongan dari Semarang naik mobil tapi saya terpaksa menolaknya.

Beberapa pertimbangan saya menolak karena saya berencana mampir dulu di rumah kakak yang lokasinya di Gubug, lokasi ini berada di tengah-tengah antara Kudus dan Salatiga, jadi kalau saya lewat Semarang, tentu saja saya harus repot untuk mampir. Alasan yang kedua adalah karena saya memiliki rencana untuk membeli buah durian sebagai oleh-oleh buat istri di rumah ketika perpulangan. Sayang sekali karena harga durian yang tidak jauh berbeda dengan di Kudus, terpaksa tidak jadi beli.

Pada hari sabtu tanggal 25 Nopember, sebelum berangkat ke Kopeng untuk meliput acara Suzuki Bike Meet yang kedua ini saya makan nasi ayam geprek pada saat rapat di kantor. Sungguh nikmat sekali karena rasa pedas sambel mentah dari ayam geprek ini. Saya sama sekali tidak menyangka kalau hal ini akan berakibat buruk pada perut saya.

Berangkat dari Kudus sekitar pukul 14.20, saya mengendarai motor dengan kecepatan rata-rata 60 KM/jam. Oh ya, sholat dhuhur dan ashar sudah saya jamak waktu sholat dhuhur. Sampai di Gubug ternyata saya memutuskan untuk melanjutkan perjalanan dan tidak jadi mampir di rumah kakak saya. Perjalanan saya lanjutkan menuju ke selatan yaitu ke arah Salatiga melewati, Kedung Jati, Bringin, Salatiga. 

Sebelum masuk daerah Kedung Jati saya memutuskan untuk mampir ke warung waralaba untuk istirahat sebentar sambil membeli minuman berupa susu kotak dan air putih. Nah ini, sudah lama sekali saya memutuskan untuk tidak minum minuman energi ketika melakukan perjalanan. Selain mengistirahatkan badan saya, istirahat ini juga berfungsi untuk mendinginkan mesin motor agar tidak terlalu tersiksa.

Perjalanan saya lanjutkan melewati hutan belantara Kedung Jati ke arah Bringin, dari sinilah keseruan perjalanan dimulai. Di tengah hutan, awan gelap terlihat di sebelah selatan, saya pikir ini pasti sebentar lagi juga akan turun hujan di daerah yang aka saya lewati. Benar saja, di tengah hutan, gerimis mulai turun, saya putuskan untuk mengenakan jas hujan karena tidak mungkin saya berhenti untuk berteduh.

Semakin ke selatan ternyata hujan semakin deras, saya terpaksa melanjutkan perjalanan dengan pertimbangan takut terlambat tidak bisa mengikuti press conferrence dari pihak Suzuki. Walaupun jas hujan saya tidak bisa melindungi 100% dari hujan, akhirnya saya lanjutkan perjalanan ke Salatiga. Sepatu basah kuyup, bagian celana tembus, pandangan di visor helm juga terbatas. Tapi akhirnya sampai di Salatiga juga.

Sebelum menuju ke lokasi acara, saya putuskan untuk istirahat lagi di warung bakso langganan ketika dulu sering melakukan perjalanan ke Yogyakarta. Pikir saya, kapan lagi saya bisa mampir ke warung bakso langganan ini kalau tidak ada acara seperti ini. Lagi-lagi ini yang akhirnya menjadikan perut saya akhirnya tersiksa.

Sampai di Hotel D Emmerick, saya langsung menuju ke resto yang ternyata disana sudah ada teman-teman blogger dari Jogja yaitu Mas Sutoro dan Mas Yuda, satu lagi blogger dari Semarang yaitu mas Lingga. Saya langsung disambut oleh Bu Rita dari pihak Suzuki dan beberapa rekan dari media. Beberapa saat kemudian, ada Pak Hadiyanta, pak Aziz, dan Pak Faiz yang menyusul. 

Saya tambah lagi satu menu yang menurut saya salah pilih untuk perut saya, kopi espresso. Tapi sebelum kopinya datang, adzan maghrib berkumandang. Kami dipersilahkan untuk melakukan sholat terlebih dahulu sebelum acara press conferrence dilaksanakan. Selesai sholat, saya tambah lagi menu bakso dengan sambel pedes sebagai sebab atas diare yang akhirnya melanda.

Acara press conferrence Suzuki Bike Meet berlangsung santai dan berjalan mengasyikkan walau terpaksa saya menahan dingin karena celana basah dan kondisi kaki nyeker karena sepatu yang saya lepas. Selesai press conferrence, saya bersama rekan-rekan blogger dan media meliput pembukaan Suzuki Bike Meet Kopeng sampai sekitar pukul 21.00. Setelah itu, kami diantar untuk menginap di Hotel Laras Asri Salatiga untuk istirahat karena esok hari kami harus melanjutkan meliput kegiatan lagi.

Berikut saya fotokan Hotel Laras Asri tempat saya menginap...

Insya Allah akan saya lanjutkan di postingan selanjutnya.....

Tweet

Baca ini juga Guys:

Ditulis Mas Huda — Rabu, 29 November 2017 — 2 Comments — hotel laras asri, salatiga, suzuki, suzuki bike meet