Logo baru "Jogja, A New Harmony" seharga 1,5 M ternyata menimbulk banyak kontroversi. Banyak yang mengatakan bahwa logo baru Jogja ini malah terbacanya menjadi TOGUA. Tentu saja ini membuat banyak orang termasuk netizen mengusulkan agar diadakan sayembara pembuatan logo untuk Yogyakarta sebagai pengganti logo Jogja, Nsver Ending Asia yang usianya sudah 15 tahun. 
Tapi harapan untuk sayembara pembuatan logo ini sepertiny tidak akan bisa terlaksana karena waktu untuk launching logo ini tinggal sebentar lagi. Padahal, setahu saya Jogja itu banyak sekali pegiat seni yang tentu saja akan tertantang jika misal diadakan Sayembara Darurat Logo untuk Jogja.
Jika logo Jogja Never Ending Asia hanya untuk membuktikan bahwa Jogja bisa bersaing dengan Negara lain dalam hal pariwisata maka logo yang baru ini menunjukkan keistimewaan Jogjakarta dengan mengusung 9 arah kebijakan Renaissance Jogjakarta.
Kita tunggu saja bagaimana nanti hasil akhir rebranding Jogjakarta ini melalui hasil logonya.
Belum ada tanggapan untuk "Togua, A New Harmony of Jogja"
Posting Komentar
Terima kasih telah berkunjung ke blog ini, silahkan berikan komentar terkait artikel diatas.